A.
Istilah Timur Tengah
Sejauh ini belum ada kesepakatan mengenai definisi
Timur Tengah (Midle East), dan bahkan nama Timur Tengah belum disepakati secara
universal. Penamaan Timur Tengah munncul secara resmi oleh orang Inggris untuk
menyebutkan kawasan yang meliputi semua negara Asia yang terletak di sebelah
selatan Uni Sovyet (kini Rusia dan CIS),
dan sebelah barat Pakistan, termasuk Mesir.
Nama lain untuk menyebutkan kawasan ini adalah Timur
Dekat (Far East), istilah yang lebih tua. Yang dilingkupi oleh istilah ini
adalah Asia Barat Daya dan
wilayah-wilayah Eropa Tenggara yang pada masa lalu berada dibawah kontrol
khalifah Turki Utsmaniyah (Ottoman)
Dalam perkembangan
terakhir, negara-negara yang sering diikutkan dalam penamaan kawasan Timur
Tengah antara lain: Suriah, Libanon, Palestina, Israel, Mesir, Arab Saudi,
Yaman, Oman, Uni Emirat Arab, Bahrain, Qatar, Irak, kuwait, lalu negara-negara
Afrika Utara juga diikutkan: Maroko, Aljazair, Libya, Tunisia, Maauritania, Sahara
Barat, Sudan, Etiopia, Jibuti, Pakistan, Turki
B.
Gambaran Tentang
Peta Bumi Timur Tengah
Timur Tengah
memiliki posisi geografis yang sangat unik. Ia merupakan wilayah yang terletak
pada pertemuan Eropa, Asia, dan Afrika, dan dengan demikian ia menguasai
jalan-jalan strategis yang menuju ketiga benua tersebut. Jalan-jalan strategis
tersebut antara lain: Selat Bosphorus yang menghubungkan laut Mediterania (Laut
Tengah) dengan Laut Hitam, Terusan Suez yang menghubungkan Laut Mediterania
(Laut Tengah) dengan Laut Merah. Selain itu juga terdapat rute-rute perdagangan
kuno via darat yang melewati kawasan ini.
Dipandang
sebagai bagian dari Asia (Asia Barat daya), Timur Tengah terletak di dalam zona
tengah yang membentang di sepanjang benua raksasa ini, kira-kira antara garis
lintang 30-40. Di sebelah Utara zona tengah ini terletak daratan Rusia yang
luas. Di sebelah selatannya terdapat ujung-ujung semenanjung Asia, yang
sebagian besar berada dalam kontrol Barat. Secara tradisional, Timur Tengah
adalah kawasan yang diperebutkan antara kekuatan darat Rusia dan kekuatan laut
Barat.
C.
Kondisi
Sosio-Kultural
Secara politis dan kultural, Tiimur Tengah dibagi ke dalam dua wilayah
utama: Sabuk Utara dan Inti Arab. Sabuk Utara dari segi etnik, mayoritas adalah
non Arab dan berbatasan langsung dengan Uni Sovyet (Rusia). Turki, Iran dan
Afganistan berbeda dalam banyak hal dengan negara-negara Timur Tengah lainnya.
Sabuk Utara memisahkan dan melindungi Inti Arab dari Rusia. Sebagai garis
pertahanan yang tidak merata, namunyang terkuat terletak pada Turki dan yang
terlemah ada pada Iran.
Inti Arab terbagi atas
daerah Bulan Sabit Subur (fertile
crescent) dan wilayah Laut Merah. Daerah
Bulan Sabit Subur mencakup Irak,-Messopotamia / negeri dua sungai yang pernah
kaya dan pesisir Mediterania Asia, yang terdiri dari Suriah, Libanon, Yordania,
Israel dan Palestina. Daerah ini merupakan tempat migrasinya rumpun semit yang
kemudian dikenal sebagai bangsa Babilonia, Assyria, Phoenisia dan Ibrani.
Wilayah Laut Merah terbagi atas dua bagian, daerah Timur yang terbentang
gurun kering jazirah Arab (Pulau Arab), yang penduduknya jarang, kaya akan
minyak, dan tenggelam akan tradisi Muslim. Di sebelah Barat terdapat Mesir,
negeri yang hidup dari sungai terpanjang di dunia, Sungai Nil yang merupakan
sumber kesuburan di negeri yang memang tandus.
Timur Tengah lainnya
adalah Afrika Utara (maghreb). Secara geografis dikitari permukaan pegunungan,
Mediterania dan Atlantik, sehingga menikmati iklim yang lebiih sedang dibandingkan
dengan daerah Timur Tengah lainnya. Daerah ini juga cenderung lebih dekat
dengan Eropaa dan mencciptakan interaksi
baik secara ekonomi atau kultural dengan negara-negara Eropa.
Kawasan timur Tengah
juga merupakan kawasan temapat lahirnya tiga agama besar dunia. Selain itu
juga, dari timur tengah lahir peradaban-peradaban besar dunia. Bahasa Arab,
menjadi bahasa utama yang digunakan pada abad pertengahan, selama ratusan tahun
bahasa Arab merupakan bahasa ilmu pengetahuan, budaya dan pemikiran progresif
di seluruh wilayah dunia beradab. Berbagai bahasa di dunia sampai saat ini
memperlihatkan adanya pengaruh bahasa Arab dalam berbagai bahasa serapannya.
Alfabet Arab (huruf hijayyah) merupakan sistem yang palinga bnayak digunakan di
seluruh dunia disamping aksara latin.
D.
Nilai Strategis
Kawasan Timur Tengah
Selain meiliki keunikan geografis, Timur Tengah memiliki sifat lain yang
khas. Timur Tengah merupakan pusat dunia
islam. Di Timur Tengah terdapat tempat-tempat paling suci islam dan
lembaga-lembaga keilmuan islam tertinggi. Agama dan budaya Muslim telah meresap
ke seluruh masyarakat Timur Tengah dan telah memenuhinya dengan sikap-sikap
filosof sehingga hanya revolusi radikal yang mungkin mengubah prilakunya.
Namun, di tanah suci Palestina, Timur Tengah memiliki fokus-fokus aspirasi
yahudi dan kristen.
Kawasan Timur Tengah pada zaman sekarang menempati kedudukan srategis
dalam percaturan politik internasional karena beberapa alasan:
a.
Kawasan ini menyimpan
reserve minyak paling besar dibandingkan dengan kawasan lain, sehingga dalam
zaman dimana energi minyak menjadi barang yang sangat langka, Timur Tengah
memegang peranan sangat menentukan dalam percaturan politik dan ekonomi
internasional.
b.
Negara-nregara di Timur
Tengah, berkat kekayaan yang diperoleh dari rezeki minyak, telah menjadi
negaranegara pengimpor senjata dari Timur maupun dari Barat. Kawasan ini sangat
menarik bagi negara-negara pengekspor senjata yang dengan mudah mendapatka
devisa secara sangat menguntungkan lewat lalu lintas perdagangan senjata
mereka. Amerika Serikat, Uni Sovyet (Rusia), Inggris, Prancis, beberapa negara
Eropa Timur daan sejumlah negara Amerika Latin serta Republik Rakyat Cina
adalah negara-negara yang menaruh minat besar dalam perdagangan senjata di
Timur Tengah.
c.
Berkat sumber minyak itu,
Timur Tengah telah menjadi benua ekonomi yang mampu menyedot berbagai komoditi
dari luar. Negara-negara industri darai Barat maupun dari Asia, terutama
jepang, Korea Selatan, Hongkong dan Taiwan selalu mengincar kawasanTimur Tengah
sebagai pasar yang cukup gemuk untuk berbagai produk industri mereka. Oleh
karena itu, Timur Tengah tidak hanya memiliki nilai strategis, ttapi juga
bernilai ekonomis.
d.
Konflik antar negara
Timur Tengah, terutama sekali antara Israel dan negara-negara Arab mempunyai
dimensi Internasional dan melibatkan campur tangan negara-negara superkuat
Amerika dan Uni Sovyet (Rusia). Perdamaian dan keamanan internasional sampai
batas tertentu dipengaruhi oleh konflik-konflik yang terjadi di kawasan ini.
Dengan kata lain, hampir setiap konflik besar yang terjadi di Timur Tengah
mengimbas ke kawasan lain dan ikut mengguncang stabilitas kawasan tersebut.
e.
Timur Tengah secara
geografis, geopolitis, dan geostrategis merupakan kawasan yang selalu menjaddi
pusat perhatian masyarakat Internasional, justru karena letaknya yang
menghubungkan benua Eropa, Afrika, dan Asia. Beberapa negara Timur Tengah yang
berbatasan langsung dengan wilayah Uni Sovyet (Rusia) menambah arti penting
kawasan ini secara keseluruhan.
f.
Timur Tengah terbukti
dalam sejarah telah menjadi the cradel of civilization (asal muasal peradaban).
Bukan itu saja, bahkan semua agama wahyu diturunkan di kawasan Timur Tengah.
Agama Yahudi, Kristiani dan Islam semuanya dilahirkan di Timur Tengah.